Raja Wajo Sekarang

Raja Wajo Sekarang

Sri Sultan Hamengku Buwono II (1792-1828)

Sri Sultan Hamengku Buwono II memiliki nama kecil RM Sundoro dan lahir pada tanggal 7 Maret 1750. Ia merupakan putra dari Sultan Hamengku Buwono I dan ibunda Kanjeng Ratu Kadipaten.

RM Sundoro merupakan sosok yang keras dan anti terhadap Belanda maupun kolonialisme. Ia banyak melakukan perlawanan terhadap VOC Belanda maupun kolonial Inggris.

Ia wafat pada 3 Januari 1828 karena jatuh sakit dan dimakamkan di Kotagede, tepat pada saat berkecamuknya Perang Jawa.

Jakarta, CNBC Indonesia - Blackberry mulai melakukan perubahan besar pada perusahaan. Dari sebelumnya pernah menjadi raja HP, sekarang banting setir di bidang software.

Blackberry Limited diketahui membeli Cylance pada 2019 lalu senilai US$1,4 miliar (Rp 21,7 triliun). Perusahaan yang berbasis di Irvine, California telah berdiri sejak 2012.

Cylance mengerjakan pengembangan program antivirus dan jenis software lain untuk mencegah virus dan malware. Cylance menggunakan pembelajaran mesin untuk mencegah adanya pelanggaran pada keamanan.

Dalam presentasi kepada investor, Blackberry memastikan akan lebih fokus pada Cylance. Pengeluaran akan dialihkan untuk pertumbuhan lebih tinggi pada perusahaan yang berbasis di Irvine,California, Amerika Serikat (AS).

Blackberry melaporkan Cylance akan membukukan kerugian inti yang disesuaikan sebesar US$51 juta (Rp 790 miliar) untuk tahun fiskal ini, dikutip dari Reuters, Kamis (17/10/2024).

Sementara itu, Blackberry juga berencana meningkatkan alokasi modal ke bisnis komunikasi aman dan Internet of Things (IoT). Keduanya dirasa menguntungkan dan pendorong pertumbuhan utama.

Saat ini, perusahaan asal Kanada tengah dalam proses memisahkan bisnis IoT dan keamanan siber untuk menjadi independen.

Blackberry juga telah mengeluarkan perkiraan EBITDA pada 2026 mencapai US$50 juta hingga US$60 juta (Rp 775-940 miliar) Jumlah tersebut di atas perkiraan analis senilai US$47,8 juta (Rp 741 miliar)

Untuk pendapatan dari IoT diperkirakan mencapai US$225 juta-US$235 juta (Rp 3,4-3,6 triliun) pada tahun depan. Ekspektasi itu naik dari penghasilan tahun lalu sebesar US$215 juta.

Saksikan video di bawah ini:

Sri Sultan Hamengku Buwono I (1755-1792)

Sri Sultan Hamengku Buwono alias Pangeran Mangkubumi merupakan pendiri dan pembangun Keraton Yogyakarta. Ia lahir pada tanggal 5 Agustus 1717 dengan nama Bendara Raden Mas (BRM) Sujono. Ia merupakan putra dari Sunan Amangkurat IV melalui istri selirnya yang bernama Mas Ayu Tejawati.

Pangeran Mangkubumi merupakan sosok yang dikenal sangat cakap dalam olah keprajuritan dan menjunjung tinggi nilai-nilai luhur budaya Jawa. Ia berhasil memenangkan sayembara untuk memadamkan pemberontakan Sambernyawa dan peristiwa Geger Pecinan yang dipimpin oleh Sunan Kuning dan Pangeran Sambernyawa.

Beliau dinobatkan menjadi Raja pertama Ngayogyakarta dengan gelar Sri Sultan Hamengku Buwono I usai ditandatanganinya Perjanjian Giyanti pada tanggal 13 Maret 1755. Sultan Hamengku Buwono I kemudian wafat pada tanggal 24 Maret 1792 dan dimakamkan di Astana Kasuwargan, Pajimatan, Imogiri.

Sejak saat itu, hak untuk memimpin dan menguasai Kasultanan Yogyakarta dilakukan dengan sifat turun menurun.

Sejarah Singkat Kerajaan Inggris

Selanjutnya, dikatakan dalam laman History, Raja Inggris yang pertama adalah Athelstan yang bertakhta sejak 925 sampai 939 Masehi. Kemudian, sejak rezim William the Conqueror, peralihan kepemimpinan ditetapkan dari raja kepada anak laki-laki pertama.

Namun, hal ini diubah pada tahun 1702 M ketika Parlemen Inggris memberikan Act of Settlement, yang menyatakan bahwa disebabkan wafatnya Raja William III, gelar penguasa akan diserahkan kepada Anne dan keturunannya. Hal ini berarti para perempuan juga bisa mewarisi takhta, selama tidak ada laki-laki yang dapat menduduki posisi itu.

Pada waktu itu, hukum umum di Inggris menyatakan bahwa ahli waris laki-laki menjadi pewaris sebelum saudara perempuan mereka. Dengan kesepakatan kekuasaan Gereja Inggris pula, Act of Settlement pun menyatakan bahwa setiap ahli waris yang menikah dengan seorang Katolik Roma, akan dihapus dari garis suksesi.

Aturan mengenai siapa pewaris takhta Kerajaan Inggris tidak diperbarui lagi sampai tahun 2013, saat Parlemen menyetujui Succession to the Crown Act. Peraturan ini kemudian menggeser garis suksesi ke sistem primogeniture absolut. Maksudnya, kerajaan akan diteruskan ke pewaris sulung, tak peduli apa pun jenis kelamin mereka.

Daftar Raja dan Ratu Inggris Sejak Pertama sampai Sekarang

Kembali mengutip dari Britannica, berikut ini daftar raja dari era Britania (Raja-raja Wessex), Inggris, Britania Raya, dan United Kingdom beserta asal dinasti dan waktu mereka memerintah:

Sri Sultan Hamengku Buwono VIII (1921-1939)

Sultan Hamengku Buwono VIII lahir pada tanggal 3 Maret 1880 dengan nama Gusti Raden Mas Sujadi. Ia merupakan putra dari Sri Sultan Hamengku Buwono VII dan Gusti Kanjeng Ratu Mas.

Pada saat dewasa, Gusti Raden Mas Sujadi mendapatkan gelar sebagai 'Gusti Pangeran Haryo Puruboyo' sebelum akhirnya diangkat menjadi sultan dengan gelar Sultan Hamengku Buwono VIII di tahun 1921.

Sri Sultan Hamengku Buwono V (1823-1855)

Putra dari Sultan Hamengku Buwono IV dengan Gusti Kanjeng Ratu Kencono ini lahir pada tanggal 20 Januari 1821 dengan nama Gusti Raden Mas Gatot Menol.

Ia diangkat menjadi Sultan Hamengku Buwono V ketika ayahnya wafat di tahun 1823 pada saat usianya yang baru menginjak 3 tahun. Dikarenakan usianya yang masih sangat belia, maka dibentuklah dewan perwalian untuk mendampingi tugas-tugas pemerintahan.

Sultan Hamengku Buwono V wafat pada 5 Juni 1855 dan dimakamkan di Astana Besiyaran, Pajimatan, Imogiri. Ketika beliau wafat, permaisuri pertamanya tidak berputera dan permaisuri keduanya sedang hamil, namun belum ada tanda melahirkan. Sehingga, tahta kerajaan diberikan kepada adiknya Raden Mas Mutojo dengan gelar Sultan Hamengku Buwono VI.

Sri Sultan Hamengku Buwono X (1989-sekarang)

Sultan Hamengku Buwono X memiliki nama kecil bendara Raden Mas Herjuno Darpito. Ia merupakan putra dari Sultan Hamengku Buwono IX dan istri keduanya RA Siti Kustina. Ia lahir pada tanggal 2 April 1946 di Yogyakarta.

Setelah dewasa, ia ditunjuk ayahandanya sebagai Pangeran Lurah atau yang dituakan di antara semua pangeran di Keraton Yogyakarta.

Sultan Hamengku Buwono X merupakan Raja Kesultanan Yogyakarta sekaligus sebagai Gubernur Daerah istimewa Yogyakarta (DIY) saat ini.

Demikian penjelasan mengenai biografi singkat raja Keraton Jogja dari awal berdiri hingga sekarang. Semoga dapat menambah wawasan kalian ya, detikers!

Artikel ini ditulis oleh Genis Naila Alfunafisa peserta Program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.

Bách khoa toàn thư mở Wikipedia

Raja Raja Chola I là một trong những vị hoàng đế kiệt xuất của nhà Chola, người trị vì từ năm 985 đến 1014 Sau công nguyên. Ông đã chinh phạt các vương quốc ở phía Nam Ấn Độ và đế quốc Chola cho đến tận Tích Lan phía nam, và Kalinga (Orissa) phía bắc, dẫn đến sự phát triển không ngừng của đế chế Chola. Ông từng chiến đấu trong nhiều trận đánh với quân Chalukya ở miền bắc và Pandya ở miền nam. Việc Rajaraja thôn tính Vengi đã dẫn đến sự sáng lập triều đại Chalukya Chola. Ông xâm chiếm Tích Lan và bắt đầu sự chiếm đóng của Chola trên hòn đảo này kéo dài trong một thế kỉ.

Ông đã hợp lý hóa chế độ hành chính, chia đất nước thành nhiều khu vực và chuẩn hóa việc thu ngân sách qua những cuộc điều tra đất đai có hệ thống. Ông xây dựng ngôi đền Brihadisvara lộng lẫy ở Thanjavur và từ đây ông phân chia của cải cho các bề tôi của mình. Những thành tựu của ông đặt nền móng cho con là Rajendra Chola I mở rộng đế quốc của mình hơn nữa.

Terdapat 10 negara yang pernah menjadi kampiun sepak bola di benua Eropa. Jerman dan Spanyol adalah dua negara tersukses di Kejuaraan Piala Eropa, sama-sama mengumpulkan tiga gelar juara.

Jerman paling sering mencapai di final, yaitu sebanyak enam kali, dengan separuhnya sebagai tim Jerman Barat.

Selanjutnya Perancis dan Italia menyusul di belakang Tim Panser dan skuad Matador dengan torehan dua titel.

Sementara, ada enam negara yang masing-masing mengoleksi satu trofi, yakni Rusia/Uni Soviet, Ceko/Cekoslovakia, Denmark, Yunani, Belanda, serta Portugal.

Selain 10 negara yang menjadi juara, ada tiga negara yang menjejak hingga ke babak final. Mereka adalah Serbia (yang kala itu menjadi bagian Yugoslavia) dua kali mencapai babak final (1960, dan 1968), Belgia (1980,) dan Inggris (2020).

Italia merupakan negara terakhir yang menjadi kampiun Eropa. Gli Azzuri meraih trofi untuk kedua kalinya di EURO 2020 setelah mengalahkan Inggris di partai puncak lewat adu pinalti 3 – 2.

Sumber Data:Union of European Football Associations (UEFA)

Infografik:Albertus Erwin Susanto

Pengolah Data:Dwi Erianto

Editor:Topan Yuniarto

1 Raja-raja 19 (atau I Raja-raja 19, disingkat 1Raj 19) adalah pasal kesembilan belas Kitab 1 Raja-raja dalam Alkitab Ibrani dan Perjanjian Lama di Alkitab Kristen. Dalam Alkitab Ibrani termasuk Nabi-nabi Awal atau Nevi'im Rishonim [נביאים ראשונים] dalam bagian Nevi'im (נביאים; Nabi-nabi).[1][2]

Pembagian isi pasal (disertai referensi silang dengan bagian Alkitab lain):

Pengurapan Hazael dilaksanakan oleh Elisa, penerus Elia, setelah Elia dipanggil Allah. Penggenapan ini dicatat dalam Kitab 2 Raja-raja pasal 8.[9]

C. Britania Raya dan United Kingdom

Demikian sejarah singkat Kerajaan Inggris beserta para penguasanya sejak dahulu sampai sekarang.

Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat merupakan istana resmi yang berada di Kota Jogja. Raja-raja Keraton Ngayogyakarta telah memimpin kota dengan status Daerah istimewa tersebut sejak tahun 1755 hingga sekarang. Begini penjelasan tentang biografinya.

Kesultanan Ngayogyakarta merupakan hasil pecahan dari Kerajaan Mataram Islam dalam Perjanjian Giyanti yang membagi Nagari Kasultanan Ngayogyakarta untuk Pangeran Mangkubumi dan Kasunanan Surakarta untuk Pakubuwana III.

Akibatnya, berdirilah Keraton Jogja dengan Sri Sultan Hamengku Buwono I sebagai raja pertama dan diteruskan oleh keturunan raja-raja selanjutnya dengan gelar "Sri Sultan Hamengku Buwono" yang masih memimpin hingga tahun 2023 sekarang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Untuk mengetahuinya secara detail, simak penjelasan mengenai biografi singkat dan silsilah raja-raja Keraton Jogja dari awal berdiri hingga sekarang, yang dikutip dari laman resmi Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat dan dprd.jogjakota.go.id. berikut ini.

Video: Digitalisasi, Tekan Biaya Operasional & Bikin Apotek Lebih Cuan

TRIBUNNEWS.COM - Ratu Elizabeth II telah meninggal dunia pada usia 96 tahun, Kamis (8/9/2022) di Kastil Balmoral, Skotlandia.

Elizabeth II merupakan raja terlama di Inggris, yang memerintah selama 70 tahun.

Dengan meninggalnya Ratu Elizabeth II, maka Pangeran Charles akan menjadi penerus takhta Kerajaan Inggris sebagai Raja Charles III.

Britania Raya adalah monarki konstitusional, di mana raja berbagi kekuasaan dengan pemerintah yang terorganisir secara konstitusional.

Raja atau ratu yang memerintah adalah kepala negara.

Semua kekuatan politik berada di tangan perdana menteri (kepala pemerintahan) dan kabinet, dan raja harus bertindak atas saran mereka.

Baca juga: Prosesi Pemakaman Ratu Elizabeth II akan Berlangsung Selama 10 Hari

Berikut ini daftar raja dan ratu Inggris dari pertama hingga sekarang, dikutip dari Britannica:

Egbert: Dinasti Saxon (802-839 M)

Aethelwulf: Saxon (839-856/858 M)

Aethelbald: Saxon (855/856-860 M)

Aethelberht: Saxon (860-856/866 M)

Aethelred I: Saxon (865/866-871 M)

Alfred the Great: Saxon (871-899 M)

Kerajaan Inggris adalah sebuah monarki konstitusional, yang artinya raja atau penguasa berbagi kekuasaan dengan pemerintah yang terorganisir secara konstitusional. Raja atau ratu yang berkuasa merupakan kepala negara.

Namun, kekuatan politik terletak di perdana menteri sebagai kepala pemerintahan, sekaligus para kabinet. Di samping itu, pihak monarki harus bertindak sesuai dengan saran mereka.

Kekuasaan Inggris dapat ditelusuri sejak Dinasti Saxon, di mana dikatakan dalam Ensiklopedia Britannica, penguasa pertamanya adalah Egbert. Dia berkuasa sejak 802-839 Masehi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sejarah kepemimpinan Britania oleh Dinasti Saxon ini kemudian berlanjut hingga beberapa sosok pemerintah, lalu berhenti pada Edward the Elder yang memimpin dari tahun 899-924 Masehi. Kekuasaan Britania itu kemudian berlanjut dengan kekuasan Inggris.

Anda mungkin ingin melihat